Kudus,
MTs Negeri 1 Kudus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Indoor Sport Center
(21/09/24). Acara tersebut bertema “Mencintai Rasul, Tradisikan Karakter Unggul”.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Madrasah, seluruh pendidik dan tenaga
kependidikan, serta seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX MTs Negeri 1 Kudus. Acara
diawali dengan membaca Asmaul Husna bersama-sama yang dipimpin oleh
Bapak Ahmad Tamami, S.Pd., M.Ag. yang dilanjutkan dengan pembukaan oleh Ibu Hj.
Siti Zukana, S.Pd. dan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipimpin oleh Ibu Hj.
Noor Sa’diyah, S.Ag., M.Pd.I. Acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat suci
Al-Qur’an yang dilantunkan oleh Bapak Habib Rahman, M.Pd. dan pembacaan Al
Berjanji yang dipimpin oleh Bapak Habib Rahman, M.Pd., Bapak H. M. Arif Rahman,
S.Pd., Bapak Drs. H. Suwanto, dan Bapak Saniman, S.Pd.I. Setelah itu,
Istighosah yang dipimpin oleh Bapak Maliki, S.Pd.I.
Kepala Madrasah, Ibu Hj. Rodliyah,
S.Ag.,M.S.I. dalam sambutannya menyampaikan bahwa Nabi Muhammad SAW itu ma’sum
yang artinya tidak mempunyai dosa. Kita bersholawat tidak untuk Nabi tetapi
untuk diri kita sendiri karena sholawat akan kembali kepada diri kita sendiri.
Dengan bersholawat, kita akan memperoleh syafaat Nabi Muhammad SAW baik di
dunia maupun di akhirat. Beliau berpesan agar kita selalu bersholawat karena
dengan bersholawat, itu akan kembali kepada kita keberkahannya.
H. Syamsul Hadi, S.Pd.I dalam mauidhoh hasanahnya menyampaikan bahwa dengan mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW berarti kita ikut berbahagia atas kelahiran Nabi. Nabi memperingati kelahiran Beliau dengan berpuasa. Allah SWT memerintahkan sholawat kepada Nabi Muhammad SAW dan Allah juga ikut bersholawat. Itulah keistimewaan bersholawat. Nabi mempunyai akhlak yang sempurna yang patut kita jadikan suri tauladan. Kalau mengaku cinta kepada Nabi Muhammad SAW, kita harus selalu bersholawat dan selalu mengikuti atau mencontoh Nabi seperti berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu.
Dalam rangkaian acara tersebut para siswa MTs Negeri 1 Kudus sangat antusias dan bersemangat dalam melantunkan sholawat bersama – sama. Acara diakhiri dengan doa, makan jajan golok-golok mentok (jajan yang dibawa saat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW) bersama dan foto bersama.