Kudus, Madrasah Tsanawiyah Negeri 1
Kudus (MTsN 1 Kudus) kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih
penghargaan Best Presentation dalam ajang Lomba Showcase Sosial
Emosional Skill (SES) Djarum Bakti Pendidikan 2024 yang diselenggarakan
pada 15 Oktober 2024 di Gedung Putih Politron Kudus. Prestasi ini menjadi bukti
nyata komitmen madrasah dalam mengembangkan keterampilan sosial dan emosional
di kalangan siswa.
Lomba SES ini diikuti oleh berbagai
sekolah dan madrasah dari seluruh Kabupaten Kudus yang menampilkan kemampuan
mereka dalam mengintegrasikan keterampilan sosial dan emosional ke dalam proses
pembelajaran. Tim MTsN 1 Kudus, yang terdiri dari Kepala Madrasah (Hj.
Rodliyah, S.Ag., M.SI.) dan perwakilan guru (Eko Sari Prasetyaningsih, S.Pd.
dan Moh. Nur Ampri Suryanto, M.Pd.), berhasil memukau dewan juri dengan
presentasi inovatif berjudul “AKSI SI JITU; Membangun Karakter Melalui
Keterampilan Sosial Emosional”. Presentasi ini menyoroti pentingnya
pengembangan keterampilan sosial emosional dalam mendukung kesuksesan akademik
dan kehidupan siswa secara keseluruhan.
Kepala MTsN 1 Kudus, Hj. Rodliyah,
S.Ag., M.S.I., mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas prestasi ini.
"Penghargaan Best Presentation ini merupakan hasil kerja keras dan
kolaborasi yang baik antara siswa, guru, dan seluruh tim. Kami berharap
pencapaian ini dapat memotivasi seluruh keluarga besar MTsN 1 Kudus untuk terus
berinovasi dan mengembangkan keterampilan sosial emosional di lingkungan madrasah,"
tuturnya.
Dalam presentasi tersebut, tim MTsN 1
Kudus menampilkan metode pembelajaran interaktif yang menekankan pentingnya kerja
sama, kreativitas, gigih, keingintahuan, dan toleransi di lingkungan madrasah.
Inovasi ini dinilai juri sebagai langkah positif dalam membekali siswa dengan
keterampilan hidup yang tidak hanya relevan di dunia akademik, tetapi juga
dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan meraih penghargaan Best
Presentation, MTsN 1 Kudus menunjukkan komitmen kuat dalam mempersiapkan
generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki
kemampuan sosial emosional yang kuat untuk menghadapi tantangan global. Ajang Showcase
Sosial Emosional Skill ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak
sekolah dan madrasah untuk menerapkan pendekatan serupa dalam proses belajar
mengajar demi terciptanya lingkungan pendidikan yang lebih inklusif dan
holistik.